Cianjur SRI-media com,Rekomendasi pemecatan Arteria Dahlan Ditolak DPP PDIP, masyarakat Cianjur kecewa.
Sehingga salah satu ancaman warga Cianjur dari sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda sebelumnya, akan ragu memilih partai berlambang banteng pada Pileg 2024.
Seperti diketahui rekomendasi DPD PDIP Jawa Barat untuk memberi sanksi berat kepada Arteria Dahlan agar dipecat sebagai Anggota DPR RI dan juga kader, ternyata ditolak DPP dengan alasan sudah meminta maaf kepada masyarakat Jawa Barat.
Penolakan pemecatan tersebut mendapat respon beragam dari warga Cianjur yang tergabung di organisasi masyarakat maupun komunitas.
Deni Sunarya (50) yang kerap di sapa Mang Gawel tokoh masyarakat Cianjur mengaku kecewa dengan tidak dipecatnya Arteria Dahlan yang sudah menyakiti orang Sunda dengan pernyataannya.
“Jelas lah kecewa, dikhawatirkan kejadian serupa kan terjadi lagi dimasa akan datang,” katanya kepada warga melalui sambungan telepon, Rabu (26/01/2022).
Selain kecewa, ia pun memaklumi banyaknya usulan terlebih Arteria Dahlan sendiri bukan dari dapil di Jawa Barat.
“Segala kemungkinan bisa terjadi dengan tidak dipecatnya Arteria Dahlan, diantaranya karena bukan dari Dapil Jawa Barat, lalu mengukur kekuatan PDIP di Jawab Barat,” ujarnya.
Mang Gawel pesimis jika usulan masyarakat tidak dikabulkan terhadap pemecatan AD, maka PDIP tak akan dilirik masyarakat untuk menjadi Caleg.
“Malah saya khawatir itu untuk caleg DPRD Jabar dan DPR RI, kemungkinan bisa ditinggalkan pada Pileg 2024 mendatang,” katanya.
Berbeda tanggapan, Ketua Gema Peta Cepi lias Ang Paw Cianjur, menegaskan tidak dipecatnya Arteria Dahlan oleh DPP PDIP merupakan hak mereka.
“Kalau memang tidak dipecat, itu mah terserah partai, hanya saja kami menuntut aparat hukum untuk memproses pidana karena telah menyinggung warga Jawa Barat terutama orang Sunda,” Kata Ang Paw
Saat ini pihaknya tengah menunggu instruksi untuk melakukan aksi unjuk rasa kembali setelah tuntutan pemecatan AD tak dikabulkan.
“Kami sangat siap, tapi sedang menunggu intruksi,” pungkasnya***Ben