BANDUNG BARAT BUTUH REGULASI KEPEMUDAAN YANG LEBIH TEHNIS DAN REALISTIS.

KBB SRI-Media.com,– Dalam menyikapi berbagai isu strategis di KBB, DPD KNPI KBB menyelenggarakan Ngabaris (Ngaji Bareng Isu-isu Strategis), pada hari Jum’at (02/04/2021) di Sekretariat DPD KNPI KBB. Adapun tema kegiatan tersebut adalah: Menakar ruang dan peran strategis pemuda dalam perspektif UU No.40 tahun 2009 tentang kepemudaan.

Narasumber yang memberikan materi dalam kajian tersebut adalah Drs. H. Djamu Kertabudi, M.Si. Beliau adalah salah seorang tokoh masyarakat KBB yang masih konsisten menyoroti berbagai dinamika politik, ekonomi dan pembangunan di KBB.

“Sudah selayaknya KBB memiliki Peraturan Bupati yang secara tehnis mengejawantahkan UU nomor 40 tahun 2009 dan Perda nomor 4 tahun 2020 tentang pembangunan kepemudaan di KBB. Regulasi yang jelas dan mendasar sangat dibutuhkan oleh para pemuda di KBB, sehingga mampu berperan aktif dalam proses pembangunan di KBB. Perbup tersebut harus disusun berdasarkan kearifan lokal masyarakat KBB.” Terang Djamu dalam pemaparannya.

“Terkait beberapa peristiwa yang terjadi di KBB, para pemuda harus melihatnya secara cerdas dan berdasar normatif, bukan karena asumsi dan logika partisan.” Tambahnya.

Sementara itu, Iip Syarifuddin, Ketua DPD KNPI KBB, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi para pemuda di KBB. “Dengan acara ini, saya berharap para pemuda di KBB memiliki peran dan ruang yang strategis dalam mengisi pembangunan daerah KBB. Selain itu, dapat membekali para pemuda dengan wawasan dan regulasi yang jelas sesuai amanat UU tentang peran pemuda dalam pembangunan.” Ujarnya.

“Sehingga kita, tidak saja mengkritisi kebijakan yang tidak pro-rakyat di KBB, tapi kita dapat mengambil peran strategis dalam proses pembangunan tersebut. Dan pada akhirnya, kita mampu mengeliminasi berbagai praktek yang tidak jelas dan melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku.” Pungkasnya.**(daswan*).

 

 

 

Tinggalkan Balasan