Diduga Kehilangan Lahan,Puluhan Petani Lahan Sampaikan Aspirasi ” P2T2 Dan Dewan Datang ke Mande

Cianjur SRI-Media Com.Puluhan petani di Desa Mande, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan dan perhimpunan penggarap tanah telantar (P2T2) perihal lahan garapan mereka yang kini hilang diambil alih korporasi atau perusahaan.

Iskandar Sitorus pendiri P2T2 berharap bupati Cianjur dan dewan Cianjur mendengarkan aspirasi para penggarap agar mereka diberikan lahan dan tak terlalu mendukung korporasi.

“Saya berharap pemerintah Cianjur menggunakan lahan garapan ini untuk mensejahterakan warganya, di Cianjur ada 25 ribu hektare lahan garapan,” ujar Iskandar, Minggu (17/4/2022).

Iskandar mengatakan, pihaknya menyampaikan sosialisasi UU Cipta kerja klaster pertanahan kepada petani penggarap.

Anggota DPRD Kabupaten Cianjur, Karim, mengatakan pihaknya akan menyerap aspirasi dan membawanya ke rapat hingga menyampaikan kepada ketua DPRD Cianjur.

“Saya bersama jajaran mewakili DPRD Cianjur ada tokoh dari ARWT Indonesia menerima aspirasi lama penggarap tanah lalu saat ini ada korporasi yang mencoba mengambil alih,” ujarnya.

Menurutnya petani penggarap di Desa Mande saat ini kondisinya sangat mengkhawatirkan karena banyak kehilangan mata pencaharian.

Kepala Desa Mande Nanang Suryana, mengatakan pihaknya belum mengetahui secara detil permasalahan warganya yang menggarap lahan.

“Dulu memang saya mendengar banyak warga yang menggarap lahan ini, ada lahan untuk warga masyarakat, namun sekarang banyak yang diambil lagi oleh perusahaan, detilnya seperti apa kami juga masih melakukan pendataan,” katanya.**Ben

Tinggalkan Balasan