Tegal, SRI-media com. – Salah seorang nasabah Bank BRI, Siti Julaekhal yang berasal dari Desa Kesuben RT05/RW09, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, kehilangan uang pencarian dana pinjaman sebesar Rp13.800.000 pada Senin (20/09/2021) lalu.
Korban Siti, menyadari kehilangan uang miliknya yang disimpan didalam jok motor sekitar pukul 15.30 WIB usai tiba di rumah setelah sebelumnya mampir terlebih dahulu ke sebuah Toko Marerial.
“Jadi usai ambil uang di BRI Lebaksiu, saya mampir di Toko Material di Desa Kesuben, sekitar 10 menit. Motor saya parkir di pinggir jalan, setelah itu pulang”, ungkap Siti, melalui sambungan telepon, Kamis (14/10/2021).
Disebut Siti, saat tiba di rumah dan membuka jok motor di bagian belakang, ternyata uang yang disimpannya dalam sebuah tas berwarna biru dongker sudah raib.
“Ternyata tas warna biru dongker yang berisi uang sebesar Rp13.800.000 yang saya simpan dalam jok sudah tidak ada atau hilang”, lanjut Siti.
Siti segera kembali ke Toko Material untuk mengecek dan bertanya kepada orang sekitar.
Berdasarkan rekaman CCTV yang ada di Toko Material tersebut, terlihat 4 (empat) orang yang mengendarai 2 motor, mencongkel sepeda motor milik Siti saat diparkir dan saat Siti berada dalam Toko Material.
“Saya belum pernah menerima uang sebesar itu sebelumnya, jadi tidak tau jika ada yang mungkin mengikuti atau mengincar saya usai mengambil uang di Bank”, sebut Siti.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Siti menyebut ada beberapa kejanggalan saat dirinya mengambil uang pinjaman di Kantor Bank BRI Lebaksiu.
“Petugas Supervisornya berbeda, lalu
tanpa persyaratan yang rumit, nasabah hanya menunjukkan KTP ke penjaga (Satpam) kemudian kebagian pendaftaran, dan uang langsung cair”, terang Siti.
Hingga kini, pihak Bank BRI Cabang Lebaksiu belum bisa di mintai keterangan terkait adanya peristiwa ini
Siti sendiri sudah melaporkan peristiwa ini ke Polsek Lebaksiu, Kabupaten Tegal, dan sudah dalam penanganan dan penyidikan.
“Semoga bisa cepat ada titik terang dari kejadian ini”, pungkas Siti.** RED