Perhutani Serahkan Bantuan program kemitraan Untuk UMKM di Garut.

GARUT |SRI-Media.com,– Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Garut  menyalurkan Program Kemitraan (PK) kepada 10 calon mitra binaan yang telah diverifikasi oleh Tim KPH Garut dan telah dinyatakan layak sebesar Rp. 165.000.000, (Seratus enam puluh lima juta rupiah) sesuai surat pengesahan Keputusan Kepala Divisi Regional Jawa Barat dan Banten Nomor: 428 /KPTS/Divreg-Janten, tanggal 13 April 2021, perihal Penetapan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) KPH Garut, 30/06/2021).

Penyerahan digelar di Aula kantor KPH dengan penerapan aturan Prokes Covid 19 yang dihadiri Administratur Nugraha, Kepala Seksi Madya Keuangan, SDM dan Umum Wiwin Sarwin beserta jajaran bidang Keuangan dan juga dihadiri 10 calon penerima Program Kemitraan, Senin (28/6).

Program kemitraan ini dicanangkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang kedua kali di tahun 2021 di Garut mendapatkan bantuan Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) merupakan bukan hibah sehingga ada bentuk-bentuk tanggung jawab  pengembalian  di setiap bulannya.

Administratur Nugraha mengatakan harapannya, “disaat kepercayaan dari Perum Perhutani kepada calon Mitra tumbuh disaat situasi pandemi sekarang Ini, mohon kerja sama pembayaran kewajiban cicilan dilancarkan, karena berdampak penilaian terhadap kinerja perusahaan atau ranking KPI (Key Performa Indikator) nya baik ldari Kementerian BUMN

“ketika pinjaman program kemitraan itu macet maka nilai perusahaan  Perhutani ini akan  jelek nanti berdampak ke rencana penyaluran tahun berikutnya dana yang dikucurkan akan dievaluasi, karena Garut sebelumnya lancar “. Pintanya.

“kalau misalkan sudah lunas bisa mengajukan lagi jadi jadi jangan berpikir untuk tahun ini saja  kalau lancar Insya Allah dari perusahaan juga akan lebih besar lagi hitung – hitung menggulirkan dana tersebut”. Ujarnya.

Kembali ungkap Nugraha, “mekanisme pengambilannya  setelah menerima bukti cek untuk  berkoordinasi dengan  bagian keuangan yang akan membantu  dalam proses pencairan ke bank BRI.

Perwakilan penerima bantuan pkbl sebesar 20.000, ibu Ning Yulianingsih beasal dari kampung Sukadana, Desa  Cikajang, Kecamatan Cikajang mengatakan, “ucapan Terima kasih atas bantuan permodalan dari Perhutani KPH Garut sebagai  tambahan modal usaha saya berjualan sembilan bahan pokok di rumah.

“Semoga dimudahkan kelancaran usaha saya sehingga dapat melunasi angsuran tiap bulannya’. Pungkasnya. **(Heri Arasid*).

 

 

Tinggalkan Balasan