Program Pamsimas Disambut Gembira Warga Desa Ciloto.

Cianjur SRI-Media.com,– Kepala Desa mempunyai peran penting untuk mensejahterakan masyarakat dengan konsepnya diaplikasikan melalui konsistensi tindakan yang jelas juga memiliki pribadi yang jujur dan memiliki karakter kuat.

Seperti halnya aksi nyata pembangunan pengadaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) di kampung  parabon pojok, Rt 04 RW 03, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur.

Pembangunan sarana air bersih dari program Pamsimas tersebut dari sumber dana APBN, Rp. 237.676.000. dan APBDes Rp 30.000.000. Dan, keberadaannya sangat diperlukan warga masyarakat.

 

“Ya, warga sangat senang dengan adanya program ini. Untuk itu saya harus giat. sebagai Ketua bukan hanya memantau melihat, akan tetapi langsung terjun kelapangan, ikut serta berbaur dengan pekerja, untuk mengejar target harus selesai dengan waktu yang telah ditentukan.

Yakni, 120 hari dengan maksimal,” ujar ketua KKM (kelompok masyarakat) Pamsimas, Nanang Hermawan ( 47) menyampaikan pada media, (22/4/2021).

Dalam pengerjaannya, imbuh Nanang yaitu membangun bak Sumber air berukuran 2 x 2 tingginya disesuaikan kemudian, 2 buah Bak penampungan berukuran 4 x 4. Jarak dari bak sumber ke bak kepenampungan, ujar Nanang lumayan cukup jauh sekitar 1000 M dengan kapasitasnya mampu  untuk keperluan 190 KK (kepala keluarga).

Selama pelaksanaan  pekerjaan selalu dikontrol oleh pihak pemerintah desa terutama Kepala desa yang semangat turun kelokasi.

“Pengontrolan itu bertujuan menghindari hal yang dikhawatirkan pekerjaan tidak bagus. Karena,  pembangunan ini bukan hanya sepintas, arah kedepannya panjang dan juga menjadikan aset desa. Alhamdulillah, proses pekerjaan tidak ada hambatan berjalan mulus lancar dengan tertib,” ungkapnya.

Sementara, Kepala Desa Ciloto, Marwan menyatakan bahwa program pamsimas sangat ditunggu masyarakat karena diwilayah Desa Ciloto pasokan air bersih untuk minum masih kurang.

“Dengan adanya program Pamsimas ini, In sya Allah, bisa tertutupi kebutuhan warga pada umumnya. Terimakasih, kepada pemerintah dan pihak terkait lainnya sehingga masyarakat merasa gembira. Dengan program pengadaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat ini, bukan semata mata hasil perjuangan perorangan melainkan peran bersama, bekerja, bersinergi antara pihak pemdes dengan warga masyarakat. Semoga, arah kedepannya lebih maju di setiap aspek. Dengan demikian, kepada warga yang menerima air bersih untuk minum. Tolonglah, jaga dan rawat nanti setelah selesai,” tandas  Kades.

Hal sama dikatakan salah seorang tokoh masyarakat, Anwar (38) merasa  senang dengan program tersebut dan meminta untuk mendorong atas kebijakan pemdes supaya lebih maju menuju desa yang didambakan.

“Dengan adanya Pamsimas tentunya sangat berharga dan bermanfaat sekali itu sebagai kebutuhan primer, untuk kehidupan warga masyarakat lebih sehat,” Pungkasnya.**(Ateng*).

 

Tinggalkan Balasan