PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI DESA SIRNAJAYA DISERTAI DENGAN MEMBERIKAN SANTUNAN UNTUK ANAK YATIM

Bandung Barat SRI-,media com.Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam , Secara substansi, peringatan ini adalah sebagai ekspresi rasa syukur dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan seperti ini adalah adalah untuk mengevaluasi sejauh mana Uswatun Hasanah yang melekat pada diri Rosulullah SAW dapat kita teladani dan kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari , meningkatkan prilaku kita dalam tataran ibadah baik secara vertikal maupun horizontal melalui peningkatan Iman dan Taq’wa serta semakin tingginya kesalehan Sosial.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang bekerjasama dengan Pemerintah Desa Sirnajaya Kecamatan Gununghalu menggelar acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1435 H , bertempat di Aula Desa Sirnajaya , Sabtu , 8/10/2022.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Sirnajaya ini di sertai dengan memberikan santunan untuk 91 orang Anak Yatim yang berada di lingkungan Desa Sirnajaya.

Kaitan dengan memberikan santunan untuk anak Yatim itu , ketua MUI Desa Sirnajaya , Ust. Roful Mansyur, S.Pd.I , dalam sambutannya menyampaikan bahwa kita sebagai umat muslim berkewajiban untuk menghormati anak Yatim , katanya.

“Anak yatim adalah anak yang ditinggal meninggal ayahnya ketika belum dewasa. Sedangkan jika yang meninggal ibunya, anak tersebut disebut piatu, Al-Qur’an secara tegas mengatakan anak yatim adalah sosok yang harus dikasihi, dipelihara dan diperhatikan” ungkap ketua MUI itu.

Ust. Roful Mansyur manambahkan : “Dengan memuliakan anak yatim setidaknya kita akan mendapat tujuh keutamaan besar, antara lain dekat dengan Rasulullah di surga, melunakkan hati yang keras, terpenuhinya kebutuhan hidup, dan memperoleh perlindungan di hari kiamat”

Sambutan dilanjutkan dengan ketua BPD , Pepen Supendi, yang menyampaikan makna sebuah ayat dalam Al-quran yang artinya : “Mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakan lah “Memperbaiki keadaan mereka adalah baik,” jelasnya.

Sementara dalam sambutan Kepala Desa Sirnajaya , Suhardi , mengatakan : “Seiring dengan peringatan hari kelahiran junjunan kita Nabi besar Muhammad SAW ini , pada dasarnya mengajak kita untuk menyimak kembali segala aspek kehidupan Rosulullah yang sejak kecil penuh dengan keteladanan”

“Untuk itulah marilah kita bertafakur dan mengevaluasi diri kita , sampai sejauhmana kita dapat melaksanakan contoh tersebut dalam kehidupan kita sehari-hari” ungkap Kades.

Sebelum acara Maulid itu dilanjutkan ke mata acara Istighosah , Dzikir dan Tausiah , terlebih dahulu di laksanakan penyerahan santunan kepada 91 Anak Yatim.
Disesion itulah yang di warnai rasa haru , sekaligus rasa syukur yang dirasakan oleh semua mustami yang hadir.

Dalam sesion Tausiah yang disampaikan oleh KH.Asep Mubarok , membeberkan tentang keutamaan Maulid Nabi Muhammad SAW. : “Barangsiapa mengagungkan Maulid Nabi SAW, maka tidaklah ia keluar dari dunia melainkan dengan keimanan dan akan dimasukkan ke dalam surga tanpa hisab.”jelasbKH.Asep Mubarok.

“Sayyidina Abu Bakar RA. berkata:
Barangsiapa membelanjakan satu dirham untuk menyantuni anak yatim dan mengadakan peringatan Maulid Nabi SAW, maka ia akan menjadi temanku di surga” kata pimpinan Ponpes Al-Huda itu dalam Tausiahnya. ***GUS.

Tinggalkan Balasan