MADRASAH IBTIDAIYAH AL-ISHLAH SIAP TERIMA PESERTA DIDIK BARU AJARAN 2024-2025.

Bandung Barat-sri-media.com Madrasah Ibtidaiyah hanya dipahami sebagai lembaga pendidikan islam tingkat dasar seperti orang ketahui lembaga pendidikan tingkat dasar yang pada umumnya, akan tetapi memiliki berbagai karakter dan keunikan tersendiri.

MI sebagai lembaga pendidikan di Indonesia sebagaimana lembaga pendidikan lainnya yang harus mengikuti perundang-undangan yang berlaku, seperti UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas, PP 19/2005 tentang Guru dan Dosen.

Madrasah Ibtidaiyah adalah jenjang paling dasar pada pendidikan formal di Indonesia, setara dengan sekolah dasar yang pengelolaannya dilakukan oleh kementrian agama. Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah di tempuh dalam waktu 6 Tahun, mulai dari kelas 1 samapi kelas 6.

Selain mengajarkan mata pelajaran sebagaimana sekolah dasar, juga ditambah dengan pelajaran-pelajaran seperti Al-Qu’an Hadits, Aqidah Akhlaq, fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, dan Bahasa Arab.

Metode pembelajaran tersebut juga di terapkan di madrasah Ibtidaiyah Al-ISHLAH sesuai dengan kurikulum yang ada, sekolah yang terletak di kmp Ciloa, RT 02 RW 06 ,desa Wangunjaya Kecamatan Cikalong weta Kabupaten Bandung Barat (KBB).Kepala sekolah MI ,Asep saepul pallah mengatakan sekolah yang berdiri sejak tahun 1960 sampai saat ini berjalan kondusif , kebanyakan anak didik di sekolah ini berasal dari 3 desa,desa wangunjaya,Cisomang barat,dan Ganjarsari.
Alhamdullih sekolah kami disini pernah meraih berbagi pretasi berbagai lomba yang bisa membanggakan dan mengharumkan nama sekolah ini,seperti lomba Marchin Band,Hadrah,Kaligrafi dan lomba yang lain nya.”Tuturnya”

Lanjut ia,kami selaku kepala sekolah MI ,berharap kepada pemerintah agar dapat perhatian khusus, demi kelangsungan kegiatan belajar siswa siswi kami di sekolah ini, kami selaku warga bandung barat berharap kepada pemerintah daerah agar bisa memberikan bantuan khusus layaknya sekolah lain.”Ucapnya”

Karena dengan fasilitas yang memadai maka kualitas pendidikan di sekolah ini bisa menciptakan generasi anak bangsa yang berprestasi, berkualitas di masa depan. Sekali lagih kami sampaikan kepada pemerintah, jangan ada diskriminasi atau dikucilakan,jangan di beda- bedakan antara sekolah Negri dengan sekolah Suasta.”Tutupnya” Selasa 30/05/2024MADRASAH IBTIDAIYAH AL-ISHLAH SIAP TERIMA PESERTA DIDIK BARU AJARAN 2024-2025.

 

Madrasah Ibtidaiyah hanya dipahami sebagai lembaga pendidikan islam tingkat dasar seperti orang ketahui lembaga pendidikan tingkat dasar yang pada umumnya, akan tetapi memiliki berbagai karakter dan keunikan tersendiri.

 

MI sebagai lembaga pendidikan di Indonesia sebagaimana lembaga pendidikan lainnya yang harus mengikuti perundang-undangan yang berlaku, seperti UU No. 20/2003 tentang Sisdiknas, PP 19/2005 tentang Guru dan Dosen.

 

Madrasah Ibtidaiyah adalah jenjang paling dasar pada pendidikan formal di Indonesia, setara dengan sekolah dasar yang pengelolaannya dilakukan oleh kementrian agama. Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah di tempuh dalam waktu 6 Tahun, mulai dari kelas 1 samapi kelas 6.

 

Selain mengajarkan mata pelajaran sebagaimana sekolah dasar, juga ditambah dengan pelajaran-pelajaran seperti Al-Qu’an Hadits, Aqidah Akhlaq, fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, dan Bahasa Arab.

 

 

Metode pembelajaran tersebut juga di terapkan di madrasah Ibtidaiyah Al-ISHLAH sesuai dengan kurikulum yang ada, sekolah yang terletak di kmp Ciloa, RT 02 RW 06 ,desa Wangunjaya Kecamatan Cikalong weta Kabupaten Bandung Barat (KBB).Kepala sekolah MI ,Asep saepul pallah mengatakan sekolah yang berdiri sejak tahun 1960 sampai saat ini berjalan kondusif , kebanyakan anak didik di sekolah ini berasal dari 3 desa,desa wangunjaya,Cisomang barat,dan Ganjarsari.

Alhamdullih sekolah kami disini pernah meraih berbagi pretasi berbagai lomba yang bisa membanggakan dan mengharumkan nama sekolah ini,seperti lomba Marchin Band,Hadrah,Kaligrafi dan lomba yang lain nya.”Tuturnya”

 

Lanjut ia,kami selaku kepala sekolah MI ,berharap kepada pemerintah agar dapat perhatian khusus, demi kelangsungan kegiatan belajar siswa siswi kami di sekolah ini, kami selaku warga bandung barat berharap kepada pemerintah daerah agar bisa memberikan bantuan khusus layaknya sekolah lain.”Ucapnya”

 

Karena dengan fasilitas yang memadai maka kualitas pendidikan di sekolah ini bisa menciptakan generasi anak bangsa yang berprestasi, berkualitas di masa depan. Sekali lagih kami sampaikan kepada pemerintah, jangan ada diskriminasi atau dikucilakan,jangan di beda- bedakan antara sekolah Negri dengan sekolah Suasta.”Tutupnya”***Red/dunk

Tinggalkan Balasan