Cianjur -sri-media.com Gempa yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11) lalu tepatnya pada pukul 13.21 WIB dengan skala 5.6 SR telah berlalu selama sepekan. Bantuan demi bantuan terus berdatangan dari berbagai lapisan masyarakat, organisasi, kelompok, dan komunitas, khususnya dari keluarga besar Nahdlatul Ulama. Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Kabupaten Cianjur, Dede Badri yang akrab dipanggil kang Deba menyampaikan, dalam penyaluran bantuan tersebut Banser menjadi salah satu garda terdepan dalam memberikan bantuan hingga pelosok kampung-kampung yang belum terjamah sama sekali.
Edi Rusyandi merupakan kader Nahdlatul Ulama yang dididik di PMII. Di organisasi mahasiswa yang identik dengan ideologi NU tersebut, Edi pernah menjabat sebagai ketua rayon, ketua komisariat UIN SGD Bandung, ketua Cabang PMII Kabupaten Bandung, ketua Korcab PMII Jawa Barat, dan Bendahara IKA-PMII Jawa Barat.
Selain di PMII, pria asal Cipongkor Bandung Barat ini juga tercatat sebagai Wakil Ketua Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat periode 2016 sampai sekarang tentu sangat support dan sangat terimaksih kepada kader kader Ansor dan Banser .yang sudah membatu siang malam untuk Cianjur
Pada pemilu legislatif tahun 2019, Edi Rusyandi terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari fraksi Golkar untuk daerah pemilihan Kabupaten Bandung Barat.
Hal senada disampaikan oleh Ketua GP Ansor Kabupaten Cianjur, Ariful Holiq Zaelani, yang mengapresiasi pengabdian tidak kenal lelah dan tiada henti dari sahabat-sahabat Banser. “Semoga menjadi ladang amal ibadah bagi semua serta pelecut dalam meningkatkan iman dan takwa pada Allah SWT,” tuturnya. Pria yang juga merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Banu Mansur Bojongpicung Cianjur ini juga berterima kasih kepada sahabat-sahabat Ansor Banser dari daerah lain yang secara bersama-sama membantu korban gempa di Cianjur.
“Dalam hal ini Ansor Banser dari kabupaten maupun kota di Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan yang lainnya,” tandasnya. Informasi terbaru melalui surat edaran Bupati Cianjur, bahwa BMKG telah menyampaikan, intensitas gempa susulan semakin melandai dan berkurang. Maka, masyarakat yang rumahnya rusak ringan sudah boleh kembali ke rumah masing-masing dengan syarat tetap berhati-hati dan waspada serta selalu update informasi** Red /dunk