KEBERHASILAN PROGRAM SPALD-S DI DESA CIJAMBU ADA FAKTOR HUMANIS DAN KOOPERATIF-NYA KSM

Bandung Barat SRI- media com.Program SPALD-S yang diluncurkan oleh Kementerian PUPR melalui Dirjen Cipta Karya merupakan salahsatu upaya dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan kualitas sanitasi dan kebersihan lingkungan masyarakat, dan melindungi kualitas air tanah baik dari pencemaran oleh bakteri e-coli ataupun pencemaran oleh limbah domestik lainnya.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan sistem swakelola oleh masyarakat melalui Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) , dimana masyarakat sepenuhnya akan terlibat secara langsung , sehingga akan tercipta penyerapan tenaga kerja yang secara otomatis akan menambah penghasilan bagi masyarakat di desa.

Salah satu Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang sekarang tengah melaksanakan program SPALD-S tersebut adalah KSM SANIMAS CIJAMBU di Desa Cijambu Kecamatan Cipongkor Kabupaten Bandung Barat , yang diketuai oleh H.Uu Syamsuri.

Berdasarkan pantauan media , salah satu faktor keberhasilan dan kondusifnya pelaksanaan kegiatan SPALD-S di Desa Cijambu ini adalah pola pendekatan yang humanis , kooperatif , terbuka dan transparan yang dilakukan oleh pengurus KSM.

Pendekatan yang bersifat humanis ini dapat terlihat dari semua keluarga penerima manfaat merupakan keluarga yang tidak mampu dari sisi ekonomi.
Hal ini juga tentunya disertai dengan penjelasan yang konprehensif dan detail dari KSM kepada masyarakat tentang kriteria dan indikator untuk menentukan penerima manfaat dari program SPALD-S ini , dengan pendekatan seperti itulah sehingga tidak menimbulkan kecemburuan atau konflik di tengah masyarakat.

Faktor lain yang menimbulkan kondusifitas adalah keterbukaan dan transparan serta kooperatif dari pengurus KSM Sanimas Cijambu , memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan apresiatif terhadap semua stakeholders yang turut concern terhadap program SPALD-S ini.

Dalam kesempatan wawacara dengan media , ketua KSM Sanimas Cijambu , H.Uu Syamsuri , menjelaskan bahwa tanggungjawab KSM dalam kegiatan ini adalah membangun MCK beserta sarana pengolahan limbahnya (septictank dan sumur resapan) sebanyak 35 unit yang tersebar di wilayah Desa Cijambu, katanya.

H.Uu Syamsuri juga juga menjelaskan :
“Penentuan keluarga penerima manfaat dari program ini melalui berbagai kriteria , di antaranya apakah keluarga tersebut memiliki balita , atau ada ibu hamil atau penyandang disabilitas , yang di rumahnya belum memiliki MCK lengkap dengan sarana pengolahan limbahnya , dari kriteria-kriteria itu kami memperioritaskan keluarga-keluarga yang tidak mampu” jelas ketua KSM Desa Cijambu itu.

Pada kesempatan itu juga , awak media dapat mewawancarai pihak keluarga penerima manfaat , yaitu Pak Sopian dari Rt.01/02 dan Ibu Lilis Nurhayati dari Rt.02/02 di Kp.Cipari Desa Cijambu Kecamatan Cipongkor.

Pak Sopian dan Bu Lilis Nurhayati mewakili semua keluarga penerima manfaat mengucapkan terimakasih kepada pihak pemerintah , baik pemerintah yang berada di pusat , di daerah termasuk Pemerintah Desa Cijambu atas perhatian dan bantuannya melalui program SPALD-S ini , karena tanpa bantuan pemerintah seperti ini , mungkin akan selamanya kami melakukan altivitas mandi cuci dan lain-lainnya akan selalu mengotori lingkungan, ungkapnya.

Masih kata mereka : “tidak lupa juga kami turut berterimakasih kepada ibu Iis Rosyita Dewi , anggota dewan di pusat , yang mengawal dan memastikan anggaran pemerintah itu dapat dirasakan oleh kami , rakyat kecil yang berada di desa” tutur Bu Lilis Nurhayati juga Pak Sopian. * GUS.

Tinggalkan Balasan