Kelompok Tani Al-Gober Desa Puteran Dan Kang Aditya Muhammad Ajak Anak Muda Desa Bertani

Bandung Barat, sri-media.com Saat ini seluruh dunia memasuki era industry 4.0 ditandai dengan makin tingginya kebutuhan akan teknologi informasi serta internet di segala aspek kehidupan masyarakat, kondisi ini bisa menjadi peluang atau tantangan bagi industri pertanian atau desa sebagai area dimana industri pertanian berada.

 

Peluang yang dimaksud adalah dengan transformasi dalam pengolaahan secara tradisional ke penerapan teknologi pertanian dalam pengolahannya bisa meningkatkan jumlah dan kualitas pertanian tersebut yang tentu saja akan berimbas pada roda perekonomian di desa puteran. Sedangkan disebut sebagai tantangan dikarenakan dalam penggunaan teknologi perlu didukung oleh sumber daya manusia yang mampu menggunakannya dengan baik.

 

Oleh karena itu dibutuhkan keterbukaan dan kemauan sumber daya manusianya sendiri supaya mampu menyerap dan menguasai informasi terkait penggunaan teknologi tersebut. Hal ini juga tidak terlepas dari peran sertam pemerintah untuk memberikan sarana pelatihan, permodalan serta pendampingan.

 

Saat ini di Indonesia sudah bergulir program Dana Desa yang diselenggarakan pemerintah pusat, program yang difokuskan untuk pengembangan potensi dan ekonomi di desa. Ini merupakan sebuah angin segar bagi desa pertanian, dengan adanya perhatian dan bantuan pemerintah, maka pengembangan industri pertanian di desa dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan target-target yang telah ditetapkan. Ada beberapa potensi-potensi bisnis pertanian yang bisa dikembangkan di desa sesuai dengan potensi-potensi masing-masing / kelompok ***dunk

Tinggalkan Balasan