75 Komunitas Seni di Kota Cimahi Gelar Pertunjukan Virtual 2021.

CIMAHI |SRI-Media.com, Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi bersama Dewan Kebudayaan Kota Cimahi (DKKC) gelar pertunjukan seni secara virtual.

Sebanyak 75 komunitas seni di Kota Cimahi akan turut serta dalam pertunjukan daring di masa pandemi Covid-19 yang berlangsung pada 3 hingga 19 Juni mendatang.

Pertunjukan akan disiarkan pada channel Youtube Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olah raga (Disbudparpora) Kota Cimahi.

Ketua Dewan Kesenian Kota Cimahi, Hermana HMT mengatakan para pelaku budaya di Cimahi belum dapat optimal melakukan kegiatan pertunjukan di masa pandemi Covid-19. Kondisi tersebut menyebabkan perekonomian para seniman tertatih-tatih.

Pihaknya terus berupaya agar para seniman dapat melakukan kegiatan pertunjukan sekaligus menjaga rasa optimisme. Serta membantu pemulihan ekonomi mereka di masa pandemi Covid-19.

“Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga bersama Dewan Kesenian menggelar pertunjukan seni secara daring,” ujarnya melalui keterangan pers, Senin (31/5).

Ia mengatakan, sebanyak 750 orang pelaku seni musik modern, karawitan, taritradisional, teater, pedalangan, pencak silat, permainan tradisional dan pegiat budaya lainnya akan terlibat dalam pertunjukan.

Mereka didorong untuk menciptakan karya baru dan menampilkan karya-karya yang ada.

Hermana mengatakan pertunjukan masing-masing komunitas seni didokumentasikan oleh panitia dalam bentuk video yang dilaksanakan pada 27-30 Mei 2021 di Studio Bandoengmooi dan Sinopsis Kreative Space Kota Cimahi.

Selainitu, para komunitas seni akan mendapatkan stimulant dari dinas sebesar Rp 1.000.000.

Ia mengatakan, 3 karya terbaik pilihan dewan juri akan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan Rp 10.000.000 untuk karya terbaik 1, Rp 7.500.000 untuk karya terbaik 2, Rp 5.000.000 untuk karya terbaik 3. Selainitu, 3 peserta kategori favorit pilihan penonton Youtube mendapatkan uang pembinaan masing-masing Rp 5.000.000.

Pertunjukan yang dinilai focus pada seni musik modern sebab adanya keterbatasan anggaran dan dewan ksenian tidak dapat menjaring semua komunitas dan semua diperlombakan.

“Kami memilih yang diperlombakan berupa karya baru komunitas musik modern.

Alhamdulillah, 40 komunitas musik (band) kami pilih untuk tampil di Gelar Seni Virtual ke 2 Kota Cimahi,” katanya.

Kepala Disbudparpora Kota Cimahi, Budi Raharja mengatakan, kegiatan gelar Seni secara daring yang diinisiasi Disbudparpora Kota Cimahi dilaksanakan dengan tetapi mengikuti protocol kesehatan penanganan Covid-19, seperti menyiapkan masker, handsanitizer, tempat cuci tangan dan jagajarak.

Ia pun berharap, kegiatan ini dapat membawa manfaat bagi pelaku seni Kota Cimahi yang terdampak Covid-19 dan dapat meningkatkan kreativitas serta melakukan inovasi-inovasi yang bermutu.

“Potensi seni pertunjukan yang ada merupakan salah satu industry kreatif yang dapat mengangkat citradaerah.

Semoga kegiatan ini dapat mewujudkan peran serta masyarakat khususnya seniman untuk mendukung suksesnya pembangunan seni budaya dan pariwisata Kota Cimahi, juga Jawa Barat. Semoga pandemi Covid-19 di negeri ini cepat berakhir,” pungkas Budi Raharja.*(ade*)

 

Tinggalkan Balasan