Kab. Bandung SRI-Media.com,– Sesuai dengan Permendesa tentang prioritas penggunaan Dana Desa yang diantaranya disebutkan bahwa Dana Desa dapat digunakan untuk kegiatan penanganan stunting. Teknisnya melalui musyawarah, Rempug Stunting Desa.
Pemerintah Desa Sekarwangi mengenai hal ini mengadakan kegiatan sosialisasi bertema bersama perangi stunting yang dilaksanakan di aula kantor desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung, (6/1/2021).Kegiatan tersebut dihadiri kepala desa, para kader serta lainnya juga para tamu undangan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam pada itu kepala desa Sekarwangi, Ridwannulloh, S.Sos, menyampaikan bahwa acara tersebut bertujuan dapat membantu meningkatkan tumbuh kembang secara optimal dan maksimal. Dengan disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar.
“Beberapa upaya dilakukan terhadap penanggulangan Stunting, seperti pembangunan sanitasi dan air bersih kemudian pengadaan insentif untuk kader kesehatan masyarakat, pembangunan rumah singgah, pengelolaan Balai Pengobatan Desa, pengadaan kebutuhan medis (makanan, obat-obatan, vitamin, dan lain-lain) Lalu sosialisasi dan edukasi gerakan hidup bersih dan sehat, serta melalui pengadaan ambulans desa yang bisa berupa mobil atau kapal motor di desa yang memiliki kawasan perairan,” Tutupnya.
Sementara, pelaksana kader PKK, Nunung, mengatakan beberapa hal cara menanggulangi stunting Seperti menjaga imun tubuh. Selain itu
merupakan salah satu penunjang untuk meningkatkan gizi yakni pemberian vitamin pada ibu hamil dan balita serta dapat juga di berikan pula makanan tambahan seperti biskuit, susu dan buah-buahan sebagai nutrisi asupan nya.
Pada acara tersebut kepala desa Sekarwangi juga para kader PKK berkesempatan secara simbolis memberikan beberapa paket berupa makanan tambahan yang di butuhkan untuk ibu menyusui seperti susu, biskuit dan vitamin, berikut buah- buahan.** (Euis/Yusuf*).