Bandung Barat-sri-media.com Kendati banyak pihak termasuk Dewan koar-koar agar proses open biding pejabat eselon 2 dihentikan, namun Pemda Bandung Barat tak memperdulikan.
Pemda Bandung Barat terus melakukan proses open biding setelah ada izin dari Kemendagri dengan dasar hukum Peraturan Menteri Pemberdayaan Negara dan Reformasi Birokrasi No 15 Tahun 2019 tentang pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka dan kompetitif di lingkungan instansi pemerintah.
Karuan saja membuat Anggota Fraksi Gerindra DPRD KBB H Koswara jengkel bukan kepalang.
Dewan Pembina Partai Gerindra ini tak mau ambil pusing langsung akan memanggil Pj Bupati Bandung Barat, Ade Zakir terkait open biding tersrbut.
“Kami Komisi 1 sepakat akan melayangkan surat panggilan kepada Pj. Bupati Bandung Barat untuk diminta penjelasannya berkenaan dengan dilaksanakannya Open Bidding eselon 2 di Pemda KBB,” kata Koswara, Minggu 15 Desember 2024.
Koswara memandang open biding itu tak elok jika dipaksakan pascapilkada. Seharusnya Pemda Bandung Barat mau bersabar menunggu pasangan Bupati/Wakil Bupati terpilih, Jeje Richie Ismail-Asep Ismail dilantik.
“Kekosongan beberapa jabatan, moal ngadak-ngadak kiamat di kalangan Pemda KBB,“ pungkas Haji Koswara dengan nada sedikit meninggi. *** Red/dunk