Cianjur SRI-media com.Meroketnya harga minyak goreng,di akhir-akhir ini banyak di keluhkan masyarakat,terutama kaum ibu-ibu,seperti pedagang aneka gorengan Supenti yang tiap hari berdagang gorengan di depan alun-alun Cikalong kulon,Desa Sukagalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur.
Supenti berdagang gorengan sudah 23 tahun, Supenti menuturkan Sabtu(23/01/2022) hal yang paling tinggi kenaikan harga minyak goreng ya kali ini, dan itu pun harus memesan sehari sebelum nya,ke agen sembako untuk mendapatkan minyak goreng tersebut.
Saat suara rakyat indonesia com menanyakan kenaikan harga minyak goreng harga jual gorengan ikut naik tidak? Supenti pun memaparkan,”saya tidak menaikan harga gorengan nya pak,dan untuk ukuran gorengan pun tetap sama tidak ada penyusutan dalam pembuatan gorengan nya” alasan Supeni tidak menaikan harga gorengan nya pun cukup logis, karna kalau di naikan harga nya ya bisa-bisa ga laku.
Tapi dengan tidak di naikan harga gorengan nya ini, Supeni mempertahankan penjualan kepada pembeli nya,walaupun konsekuensi nya dia mengakui sangat tipis sekali keuntungan nya, harapan Supeni semoga harga minyak goreng bisa stabil lagi agar penjualan nya normal dan keuntungan bisa di raih kembali dari penjualan ungkap nya di akhir wawancara.**Ben