Menjelang NATARU Polairud Bersama Kapolsek Maniis Memberikan Edukasi kepada Masyarakat Pemilik KJA

Purwakarta- sri- media.com-  Guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan perairan khususnya di waduk Cirata, Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Purwakarta memberikan imbauan terhadap pengemudi perahu di Waduk cirata untuk selalu mengutamakan keselamatan saat melakukan perjalanan dari dermaga ke kolam jaring apung ( KJA ) ,acara ini yang digelar di Polsek Maniis,Kecamatan Maniis,Kabupaten Purwakarta,Jawa Barat. Jumat (16/12/2022).

Kegiatan tersebut dihadir Kapolsek Maniis IPTU Asep Nugraha, SH.MM,Kasat polairud Polres Purwakarta AKP Jajang Sukandar.SH.M.A.P. di wakilkan IPDA Dadang dan AIPDA Yadi Suryadi.SH. Kanit Gakkum,memberikan penyuluhan tentang keselamatan dan keamanan wilayah di waduk Cirata khusunya untuk petani KJA, nelayan nahkoda perahu yang berada di kecamatan maniis,memberikan himbauan tentang keselamatan dalam pelayaran terutama pada nahkoda dan penumpang menjaga keselamatan menggunakan pelampung, limboy dan apabila berlayar agar nahkoda tidak over kapasitas, nahkoda perahu wajib memiliki surat-surat kelengkapan perahu dan ansurasi jiwa( Jasa Raharja) bedasarkan undang – undang no.17 tahun 2008 tentang pelayaran,ungkap AIPDA Yadi Suryadi.SH.

Satpolair dan jajaran Kapolsek Maniis beserta Warga yang mempunyai kolam jaring apung (KJA),pembahasan edukasi ini untuk mempersiapkan natal dan tahun baru (NATARU). Kapolsek Maniis IPTU Asep Nugraha melalui Kasatpolair IPDA Dadang mengatakan pihaknya terus melakukan sosialisasi tentang keselamatan merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan air.

“Perahu di Waduk Jatiluhur dan Cirata masih menjadi alat transportasi utama masyarakat untuk keperluan sehari-hari yang beraktivitas di Keramba Jaring Apung (KJA). Ditambahkannya, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat, pengemudi perahu dan  pengguna transportasi air lainnya agar memperhatikan faktor keamanan, terutama penggunaan pelampung selama dalam perjalanan.

“Pastikan kapal tidak bocor, pompa air dapat berjalan dengan baik, perahu wajib memilki alat keselamatan baik berupa jaket pelampung maupun ban pelampung serta tidak kalah penting bapak tidak memuat penumpang melebihi kapasitas (over kapasitas) muatan yang telah ditentukan,” ucap IPDA Dadang.

“Kami juga melakukan pengecekan kelayakankan Kapal seperti body kapal dan mesin kapal , dan kami juga periksa Surat Sungai dan Danau (SKK) ASDP Propinsi Jabar, serta pengecekan Surat Asuransi Jasa Raharja Kabupaten Purwakarta,” jelasnya. IPDA.Dadang mengingatkan para pengemudi perahu maupun para nelayan-nelayan agar selalu memperhatikan cuaca saat melakukan pelayaran baik di waduk Jatiluhur maupun waduk Cirata untuk kepentingan keselamatan.

Sementar rasa terima kasih pun di lontarkan H.Usman sebagai ketua petani kolam jaring apung (KJA) mengapresiasi dengan ada nya sosialisasi ini untuk menjaga keselamatan para KJA dan transportasi air untuk menjadi himbauan dari bagi kami apalagi menghadapi natal dan tahun baru”pungkasnya. “Apabila kecelakaan air/korban tenggelam luka ringan,berat bisa di klem bisa di tanggung oleh asuransi jiwa/ jasa raharja’pungkasnya

Ben/zun

Tinggalkan Balasan