Kabupaten OKI- Pedagang pasar ikan Keramik keluhkan Kebijakan Dinas Perdagangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan.
Pasalnya, akibat pemindahan kontener sebagai tempat sampah ke tengah pasar menimbulkan pelik permasalahan yang memicu pedagang resah.
“Kontener yang di pindahkan ketengah atau maju kedepan membuat bau sampah semakin meluas bahkan masuk kedalam toko,” ujar, Hadi salah satu pedagang Pemilik Ruko.
Tumpukan sampah di kontener, keluh Hadi selama ini setiap hari mengeluarkan bau yang sangat menyengat hingga masuk dalam rukonya.
“Kita sudah melapor ke Kantor Dinas Perdagangan Kabupaten OKI. Namun, menurut staf Dinas Perdagangan, pemindahan Kontener sampah tersebut kebijakan Kepala Dinas,” ungkap Hadi, Jum’at (6/8/2021).
Mewakili pedagang lainnya, Hadi mengharapkan kepada pihak terkait yaitu Kepala Dinas Perdagangan agar kontener di pindahkan kembali ke tempat semula.
“Selain bau sampah yang menyengat mobil barang keluar masuk toko sulit untuk masuk. Kami lebih baik pedagang sayur dan ikan berjualan di depan toko dari pada kontener,” ujar Hadi.
Terpisah, Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten OKI Drs. H. Alamsyah, M.Si ketika hendak di konfirmasi, Jum’at (6/8/2021) menurut keterangan salah seorang staf Kepala Dinas beliau lagi tidak masuk.
Sementara, Kabid Pengelolahan Kebersihan. Safriadi saat di konfirmasi wartawan di ruang kerjanya mengatakan pemindahan kontener merupakan kebijakan Kepala Dinas karena tempat sampah yang lama akan di tempati pedagang.
“Kami hanya menjalankan perintah kepala dinas, selaku bawahan loyalitas dengan atasan, apa perintah Kepala Dinas akan dilakukan,” tutup Safriadi.( M tahan/Fuady)